Timnas U23 Indonesia harus menelan kekalahan dari Uzbekistan dalam babak semifinal Piala Asia U23 2024. Uzbekistan berhasil mengalahkan Indonesia dengan skor 2-0, membuat impian Indonesia untuk melaju ke partai final pupus.
Dalam pertandingan yang berlangsung di Stadion Abdullah bin Khalifa, Uzbekistan menunjukkan dominasinya sejak awal. Meskipun Indonesia berhasil menahan serangan Uzbekistan di babak pertama, keunggulan akhirnya berhasil mereka raih melalui dua gol yang tercipta di babak kedua.
Drama Kartu Merah dan VAR
Pertandingan tidak lepas dari drama kartu merah dan penggunaan VAR. Kapten tim Indonesia, Rizky Ridho, harus meninggalkan lapangan setelah mendapatkan kartu merah pada menit ke-84. Keputusan wasit ini memaksa Indonesia bermain dengan 10 pemain.
Tidak hanya itu, adegan penggunaan VAR juga menjadi sorotan dalam pertandingan ini. Pada menit ke-61, gol yang sebelumnya dilesakkan oleh Muhammad Ferarri dibatalkan setelah wasit meninjau tayangan VAR dan menilai bahwa pemain Indonesia berada dalam posisi offside.
Penampilan Dominan Uzbekistan
Uzbekistan, yang dikenal dengan julukan Serigala Putih, menunjukkan performa yang impresif sepanjang pertandingan. Mereka mampu mencetak dua gol dalam tempo yang relatif singkat, memanfaatkan kesempatan yang ada dengan baik.
Gol pertama Uzbekistan tercipta melalui aksi Khusain Norchaev pada menit ke-68. Sementara gol kedua datang melalui gol bunuh diri Pratama Arhan pada menit ke-86. Meskipun Indonesia berusaha keras untuk mengejar ketertinggalan, Uzbekistan tetap kokoh dalam pertahanannya dan berhasil mempertahankan keunggulan hingga akhir pertandingan.
Peluang Indonesia di Perebutan Peringkat Ketiga
Meskipun kalah dalam pertandingan ini, harapan Indonesia untuk meraih tiket ke Olimpiade Paris 2024 masih belum pupus. Mereka masih memiliki kesempatan untuk meraih tempat ketiga melalui pertandingan perebutan tempat ketiga.
Untuk bisa mengamankan tempat di Olimpiade, Garuda Muda akan bertarung melawan tim yang kalah dari pertandingan antara Jepang dan Irak. Meski tantangan yang dihadapi tidak mudah, Indonesia tetap bertekad untuk memberikan yang terbaik dan meraih hasil yang memuaskan di perebutan peringkat ketiga.