Ada pengumuman duta poker, dan kemudian ada pengumuman duta poker yang memukau.

Legenda poker Denmark, Gus Hansen — yang tidak perlu diperkenalkan lagi — telah bergabung dengan Tim Winamax sebagai pro yang disponsori terbaru dalam langkah mengejutkan dari situs tersebut yang juga menampilkan Adrian Mateos, Mustapha Kanit, dan Davidi Kitai.

“Ini adalah tim terbaik,” kata Gus Hansen, tentang rekan setim barunya.

Rekrutmen yang Mengejutkan

Dikenal karena gaya bermainnya yang sangat agresif yang merevolusi dunia poker pada pertengahan tahun 2000-an, Hansen tidak kehilangan motivasinya meskipun hadirnya yang lebih sedikit di sirkuit langsung dalam beberapa tahun terakhir.

“Sang Great Dane” adalah pelopor poker modern, dengan sesi cash game legendaris di berbagai acara taruhan tinggi, dan kemenangan turnamen yang mengesankan termasuk tiga gelar World Poker Tour (WPT) (Five Diamond 2002, LAPT 2003, WPT PCA 2003) dan gelang World Series of Poker (WSOP) yang diperolehnya di WSOPE 25K di London pada tahun 2010.

Setelah beberapa tahun absen, Hansen kembali ke dunia poker, yang terbaru di WPT World Championship Premier Meet-Up Game musim dingin lalu.

Duta Terbaru

Jadi bagaimana Winamax bisa mendapatkan Hansen?

Koneksi itu datang dari Stéphane Matheu (difoto), manajer Tim Pro Winamax, yang mengenal Gus dua puluh tahun yang lalu selama sesi tenis di Las Vegas.

Superstar poker ini akan membuat debut resminya sebagai bagian dari tim Winamax di European Poker Tour (EPT) Monte Carlo dalam Main Event, kemudian di festival SISMI| di Marrakech.

Dia juga berencana untuk bermain di turnamen lain seperti Winamax Poker Open (WPO) dan tentu saja, World Series of Poker musim panas ini di Las Vegas. Dia juga akan hadir di panggung Winamax Poker Tour, memberi penggemar kesempatan untuk bertemu dengannya secara langsung.

“Aku tidak sabar untuk berinteraksi dengan rekan setimku,” kata Hansen selama pengumuman resminya di blog Winamax. “Aku juga berpikir aku bisa memberikan sesuatu yang berbeda kepada mereka. Aku berharap bisa mengejutkan mereka dalam beberapa bulan mendatang.” Mantan penduduk Monaco ini, dengan reputasi sebagai jet-setter, tidak pernah kehilangan aura atau selera persaingannya, dan melihat kemitraan ini sebagai kesempatan untuk sekali lagi mendefinisikan warisannya.

Dengan lebih dari sepuluh juta dolar kemenangan dalam turnamen langsung, dan reputasi yang mendahuluinya dalam permainan tunai, dari Bobby’s Room di Bellagio hingga ruang taruhan tinggi pribadi di Macau, Hansen tampaknya lebih dari siap untuk menghadapi tantangan baru ini.